AGEN TARUHAN KECIL - Profil Spanyol

Ligacash – Sebagai Juara bertahan, tahun ini, Spanyol masuk ke group neraka. Spanyol berada satu group bersama Belanda, Cile, dan Australia. Untuk laga pembuka, Spanyol langsung berhadapan dengan Rival mereka di final piala dunia 2010, Belanda. Ini akan menjadi lawan berat pertama bagi Spanyol.

Spanyol memainkan filosofi tiki-taka dalam beberapa tahun terakhir ini. Hasilnya luar biasa. Mereka adalah negara kedua yang mampu mengawinkan gelar Eropa dan Dunia pada tahun 2008 dan 2010 setelah sebelumnya tim ayam jago Prancis di tahun 1998 dan 2000. Luar biasanya lagi di tahun tersebut Spanyol dilatih oleh dua pelatih berbeda, 2008 oleh Luis Aragones, 2010 oleh Vicente Del Bosque.

Pelatih Timnas Spanyol

Nama Lengkap            : Vicente del Bosque Gonzalez

Tempat Lahir               : Salamanca

Tanggal Lahir              : 23 Desember 1950

Del Bosque merupakan mantan pemain sepakbola Spanyol dan manajer yang pernah memenangkan Piala Dunia. Del Bosque menggantikan Luis Aragones di tahun 2008.

Pelatih berpengalaman ini sudah tidak perlu diragukan lagi racikan formasi yang diterapkan dalam setiap pertandingan. Terakhir dia menerapkan formasi false 9 untuk membawa juara Eropa 2012 dan menghancurkan Italia 4-0 di partai Final. Sebelumnya Del Bosque pernah menangani beberapa tim besar seperti Besiktas dan Real Madrid. Di Real Madrid, Del Bosque lebih banyak sebagai asisten pelatih. Dia pernah menjadi asisten pelatih dari Guus Hiddink, Fabio Capello, Jupp Heynckes, dan Jorge Valdano.

Pemain Bintang

Andreas Iniesta

Nama Lengkap            : Andres Iniesta Lujan

Tempat Lahir               : Fuentealbilla, Spanyol

Tanggal Lahir              : 11 Mei 1984

Posisi Bermain            : Gelandang

Andres Iniesta adalah pemain sepakbola professional Spanyol yang bermain sebagai gelandang. Saat junior, iniesta bermain untuk tim lokal di kota asalnya, Albacete. Di tahun 1996, Iniesta pindah ke Barcelona junior. Di tahun 2002, Iniesta masuk ke tim Barcelona senior dan melakukan debut pertamanya bermain di Liga Champion.

Iniesta menjadi pahlawan publik Spanyol di Piala Dunia 2010. Iniesta mengantarkan negaranya menjadi juara melalui gol krusialnya di menit ke 116.

Iker Casillas

Nama lengkap             : Iker Casillas Fernández

Tanggal lahir               : 20 Mei 1981 (umur 29)

Tempat lahir                : Mostoles, Spanyol

Posisi bermain             : Penjaga gawang

Iker Casillas merupakan salah satu Kiper terbaik di dunia asal Spanyol. Cassilas, merupakan andalan Timnas Spanyol dan Real Madrid dibawah mistar gawang. Respon dan penempatan posisi yang bagus, membuat dirinya selalu dipercaya dan tidak tergantikan baik di Timnas Spanyol maupun di Madrid. Kiper yang dijuluki Saint Iker ini, merupakan salah satu tokoh penting dalam membawa Tim Matador menjuarai Piala Dunia 2010 lalu. Pemain sepakbola kelahiran Móstoles, Madrid, Spanyol, 20 Mei 1981 ini, memulai awal karier sepakbolanya bersama Klub Real Madrid Youth. Dan perlu diketahui, Kiper tampan ini, adalah pemain asli jebolan akademi Real Madrid.

Fernando Torres

Nama Lengkap            : Fernando Jose Torres Sanz (El Nino)

Tempat Lahir               : Madrid, Spanyol

Tanggal Lahir              : 20 Maret 1984

Kebangsaan                 : Spanyol

Posisi Bermain            : Penyerang

Torres adalah pemain sepakbola Spanyol yang memiliki julukan El Nino. Torres mulai tertarik bermain sepak bola sejak kecil dan bergabung pertama kali bersama Parque 84 ketika berusia 5 tahun. Kakeknya sebenarnya tidak terlalu menyukai sepakbola, namun sangat bangga menjadi suporter Atletico Madrid, dan Torres juga mewarisi menjadi supporter klub dari kota madrid tersebut.

Fernando Torres mengaku girang bisa dipanggil Spanyol untuk menghadapi laga persahabatan melawan Bolivia pada Sabtu (31/5) dini hari WIB mendatang, sekaligus menegaskan bahwa kariernya di level internasional sama sekali belum berakhir.

Di musim 2013/14, penyerang Chelsea sukses mengemas 11 gol di semua kompetisi. Namun Jose Mourinho hanya menempatkan Torres sebagai pelapis Samuel Eto’o sehingga membuat kariernya di timnas terus diragukan.

Namun, Vicente Del Bosque memanggilnya dalam skuat sementara Piala Dunia 2014 sebagaimana Torres dipersiapkan tampil starter kontra Bolivia menyusul diistirahatkannya duo bomber Atletico Madrid, Diego Costa dan David Villa.

“Saya sama sekali tak berpikir bahwa saya akan melakoni laga terakhir di timnas. Saya selalu antusias setiap kali bergabung dengan timnas. Saya merasa sangat senang di sini dan saya siap berada di dalam bentuk terbaik untuk Piala Dunia,” ujar Torres.

“Saya selalu menunggu saat-saat ketika pelatih memberikan daftar pemain, apakah nama saya ada di dalam daftar tersebut atau tidak. Impian saya selalu sama sejak saya melakoni debut. Dipanggil atau tidak, saya harus siap mengingat saya hanya bermain sedikit di musim yang aneh ini. Tapi, saya siap bertarung hingga pelatih mengumumkan skuat final [pada Minggu (1/6)],” imbuhnya.

Xavi Hernandez

Nama Lengkap            : Xavier Hernandez Creus

Tempat Lahir               : Terrassa, Spanyol

Tanggal Lahir              : 25 Januari 1980

Posisi bermain             : Gelandang

Xavi Hernandez ingin menendang jauh-jauh kritik yang mulai tertuju kepada timnas Spanyol menjelang dimulainya petualangan mereka untuk mempertahankan trofi Piala Dunia di Brasil 2014.

Pasukan Vicente Del Bosque dianggap kurang menunjukkan variasi bermain ketika memenangi Euro 2012 silam. Namun Xavi ingin memberi contoh ketika mereka sukses menghajar Italia 4-0 di final yang membuktikan bahwa La Roja mampu menampilkan permainan atraktif dan efektif.

“Benar bahwa kami dikritik karena tampil membosankan di Euro 2012. Akan tetapi, Spanyol yang membosankan itu mampu mengalahkan Italia 4-0 di final. Italia mampu bertahan dengan baik, namun kami mampu mengalahkan mereka dengan margin mencolok. Jadi, kami sama sekali tidak khawatir dengan opini negatif tersebut,” ujarnya kepada Times of India.

Soal peluang juara Spanyol di Piala Dunia 2014,di mana mereka tergabung di Grup B bersama Belanda, Chili, dan Australia. Xavi berharap bisa belajar dari kesalahan mereka di Piala Konfederasi 2013 ketika mereka takluk 3-0 dari Brasil di final.

“Kami dikalahkan ‘Brasil baru’ yang bermain di kandang sendiri. Kami mencoba menganalisis performa kami setelah partai itu dan kami bermain baik di babak kualifikasi. Saya rasa, mampu bermain di Brasil setahun lebih awal akan banyak membantu kami. Kami sudah familier dengan kondisi di sana,” imbuhnya